Gemanusa7. com
Kota Yogyakarta – DPRD Kota Yogyakarta menutup masa sidang dan bersiap memasuki masa reses pada Senin (17/11). Wakil Ketua I DPRD Kota Yogyakarta RM. Sinarbiyatnujanat menyampaikan bahwa kinerja selama masa sidang berjalan positif dalam fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran. Sebanyak 12 raperda dalam Propemperda 2025 telah memasuki tahap akhir pembahasan, sementara RAPBD 2026 dijadwalkan ditetapkan pada 26 November.
RM. Sinarbiyatnujanat menilai penanganan sampah masih menjadi tantangan utama menjelang penutupan TPA Piyungan pada akhir 2025. DPRD memandang perlunya kesiapan menyeluruh agar Kota Yogyakarta tidak mengalami krisis sampah pada awal 2026. Ia menilai kolaborasi pemerintah, DPRD, dan masyarakat diperlukan untuk memperkuat kedisiplinan dan gotong royong dalam pengelolaan sampah.
Memasuki masa reses, RM. Sinarbiyatnujanat menyatakan bahwa kegiatan tersebut menjadi ruang penting bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi terkait arah kebijakan pembangunan. Ia menilai forum reses dapat menjembatani kebutuhan warga yang belum terakomodasi dalam perencanaan anggaran dan menjadi dasar penyusunan program pemerintah.
Penutupan masa sidang diikuti agenda seluruh anggota DPRD yang akan turun ke daerah pemilihan masing-masing untuk menjaring aspirasi. Masa sidang berikutnya akan dibuka kembali pada 24 November dengan agenda finalisasi sejumlah peraturan daerah serta pembahasan raperda lanjutan untuk agenda kerja tahun 2026.
(Gn7.c-)