Oleh: Saiful Huda Ems.
Gemanusa7. com+
Dulu waktu mondok di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, saya senangnya baca-baca buku umum dan Al-Qur’an, serta sedikit kitab-kitab klasik karya ulama-ulama Salaf, namun setelah dewasa saya jadi seperti ini.
Sedangkan teman-teman di Tebuireng yang dulu sekamar dengan saya (satu kamar dihuni bisa lebih dari 10 santri) yang dahulunya sukanya baca kitab-kitab kuning klasik karya Ulama-ulama Salaf itu, sekarang mereka jadinya Ulama-Ulama atau Kyai-Kyai di Pondok-pondok Pesantren di Jakarta dan di beberapa Kota atau Kabupaten.
Lucu juga, satu alumnus almamater yang sama, setelah dewasa jadinya berbeda-beda. Lebih lucunya lagi, teman-teman bisa jadi Ulama atau Kyai-Kyai, kalau saya kok gak bisa jadi Kyai ya? Haha…
Salut untuk teman-teman yang sudah sukses jadi Ulama atau Kyai-Kyai di pesantren-pesantren.
Mudah-mudahan saya dapat cipratan berkah ilmu dan amalan-amalannya, biar ke depan saya dkk. bisa lebih sakti dan berhasil mereformasi penegakan hukum di Indonesia. Aamiin…?
Pokoknya kalau suatu saat saya memerlukan massa aksi untuk pergerakan politik, tolong disupport dengan doa dan kiriman pasukan ribuan santrinya teman-teman saja. Haha…(SHE).
14 Februari 2025.
Saiful Huda Ems (SHE). Alumnus Pondok Pesantren Tebuireng Jombang (1985-1991).
(Gn7.c-)